RIZKIE ABANGNYA ERIEL PUTRA ASLI LUBUKLINGGAU

Sunday, July 31, 2016

5 Cara Menjaga Kesehatan : Dunia Kesehat



Cara 1: Meningkatkan Daya Tahan Melalui Makanan
A.    Konsumsi makanan yang sehat dan seimbang. Makanan merupakan bahan bakar bagi tubuh Anda, dan makanan yang sehat serta seimbang menjaga tubuh Anda tetap sehat dan berenergi, sehingga meningkatkan daya tahan Anda. Cobalah untuk mengonsumsi makanan yang seimbang dan rendah lemak, yang mencakup buah-buahan, sayuran, dan daging tanpa lemak. Untuk mendapat energi yang tahan lama, dokter juga merekomendasikan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung tepung dan karbohidrat (terutama gandum) sejumlah sepertiga asupan harian.
1.       Untuk menjaga tubuh Anda tetap menyediakan energi melalui memeroleh energi dari mengonsumsi beberapa makan kecil setiap hari dibandingkan satu atau dua kali makan besar.
2.       Kudapan berupa buah-buahan, sayuran kering, kacang, dan makanan yang rendah protein. Bawalah buah-buahan dengan kalori tinggi dan campuran kacang selama Anda melakukan kinerja dalam jangka waktu panjang, seperti hiking, bersepeda atau belajar keras untuk ujian akhir.
B.     Tetaplah terhidrasi. Keuntungan minum banyak air terhadap kesehatan sangat banyak – ini dapat membantu Anda menurunkan berat badan, mencegah batu ginjal, dan banyak lagi. Air dapat “juga” meningkatkan daya tahan dengan memerangi kelelahan otot. Jaringan otot yang terdehidrasi dapat bekerja di bawah kinerjanya, sehingga jaga daya tahan Anda dengan minum 17 ons air beberapa jam sebelum melakukan olahraga berat.]Jika Anda mulai lari jarak jauh atau latihan dalam jangka waktu panjang, bawalah sejumlah cairan sehingga minuman tersedia jika Anda merasa haus.
1.     Jika Anda senang mengonsumsi minuman yang beraroma, pertimbangkan untuk mengonsumsi minuman seperti Gatorade, Powerade, dan sebagainya. Minuman tersebut memiliki keuntungan tambahan untuk menggantikan cairan elektrolit tubuh Anda – nutrisi penting yang trelibat dalam fungsi otot yang hilang ketika Anda berkeringat. Bagaimanapun juga, jika Anda mencoba untuk menurunkan berat badan, ingatlah bahwa minuman ini dapat menjadi minuman yang berkalori.
2.     Gunakan minuman berenergi yang rendah kafein. Mereka baik untuk memberikan dorongan yang singkat, tetapi dapat menghambat daya tahan jangka panjang.
Cara 2: Mengembangkan daya tahan fisik
A.    Lakukan latihan fisik. Walaupun cara ini dapat membuat Anda lelah dalam jangka waktu pendek, latihan fisik meningkatkan tingkat energi dan daya tahan dalam jangka waktu yang panjang. Untuk kesehatan yang optimal dan peningkatan daya tahan, buatlah jadwal untuk olahraga rutin. Untuk orang dewasa, Department of Health and Human Services merekomendasikan latihan kardiovaskular yang moderat selama 150 menit setiap minggu (atau latihan kardiovarskular intensif selama 75 menit), bersamaan dengan latihan untuk membangun kekuatan minimal dua kali dalam satu minggu.
1.     Latihan kardiovaskular, seperti aerobik, berlari, bersepeda, dan menari, melatih jantung dan paru-paru Anda, meningkatkan efisiensi tubuh Anda untuk menyediakan oksigen ke otot. Sebagai hasilkanya, ketahanan dan daya tahan tubuh Anda akan meningkat secara bertahap (dan tingkat kelelahan menurun) dengan latihan kardiovaskular.
2.     Latihan membangun kekuatan, seperti angkat beban dan latihan angkat tubuh (push up, sit up, dan sebagainya) membangun daya tahan (belum lagi ukuran, definisi, dan kekuatan) otot Anda secara bertahap. Seiring berjalannya waktu, Anda akan melihat perbedaan yang jelas – Anda akan mampu mengangkat beban yang lebih berat dalam jangka waktu yang lebih lama.
B.     Pilihlah aktivitas fisik yang Anda sukai. Ini lebih mudah untuk mendorong diri Anda secara fisik, meningkatkan daya tahan Anda, ketika Anda melakukan apa yang memang Anda nikmati, dibandingkan kegiatan yang Anda takuti. Sesuaikan olahraga dengan melibatkan aktivitas yang Anda nikmati – mungkin kegiatan yang telah Anda kuasai, tetapi dapat juga aktivitas yang belum pernah Anda coba. Jika Anda tidak yakin dengan jenis olahraga yang Anda nikmati, lakukan percobaan dengan melakukan beberapa jenis olahraga yang berbeda selama satu atau dua minggu. Anda akan menemukan bahwa Anda lebih memilih olahraga dengan tingkat bahaya yang rendah, seperti berenang dan bersepeda, atau usaha berlari Anda sebelumnya, atau Anda dapat menemukan kebalikannya !

C.    Jalani kehidupan yang aktif. Jika Anda sangat sibuk, Anda mungkin tidak memiliki waktu yang cukup setiap minggu untuk berolahraga. Anda beruntung, Anda dapat mengurangi beberapa efek negatif dari kurangnya olahraga yang rutin dengan tetap bergerak setiap hari. Hindari untuk duduk dalam jangka waktu yang panjang – hampir setiap jenis gerakan baik untuk kesehatan kardiovaskular Anda; lebih banyak, lebih baik. Mengendarai sepeda atau berjalan daripada mengendarai mobil ketika pergi bekerja. Jika pekerjaan Anda mengharuskan Anda berada di depan komputer sepanjang hari, gunakan meja tulis yang berdiri atau bergerak daripada duduk. Gunakan pedometer dan shoot untuk meraih tujuan 10,000 langkah setiap hari. Semakin banyak Anda melangkah, semakin baik kesehatan dan daya tahan Anda.

D.    Libatkan orang lain dalam aktivitas Anda. Jika Anda menemukan Anda tidak mampu meraih tingkat daya tahan yang Anda inginkan seorang diri, pertimbangkan untuk melakukan aktivitas fisik dengan teman kerja. Percaya atau tidak, teman dapat membuat lebih mudah untuk mendorong Anda melakukan aktivitas fisik. Teman dapat memberikan semangat ketika Anda lelah. Mereka bahkan dapat memberikan sedikit penguatan verbal untuk menjaga Anda tetap “semangat”. Akhirnya, kehadiran teman membuat Anda menemuakn bahwa Anda tidak “ingin” mengakhiri – bahwa Anda ingin membuat terkesan teman Anda dengan mendorong diri Anda mencapai batas maksimal.
1.     Rekan untuk berolahraga tidak hanya teman atau teman sebaya. Bawalah anak-anak, anjing, atau tetangga ketika Anda pergi melakukan olahraga rutin. Anda juga dapat bergabung di gym yang menawarkan Anda untuk berolahraga bersama dengan teman atau mengikuti kelas yang dapat membuat Anda menemukan teman baru yang memiliki tujuan sama.
Cara 3 : Memberikan istirahat yang cukup bagi tubuh Anda
A.      Istirahat. Sementara penting untuk tetap aktif dengan berolahraga, jika Anda menginginkan daya tahan yang tinggi, juga penting untuk memiliki waktu istirahat yang baik. Istirahat malam seharusnya membuat Anda segar, berenergi, dan fokus, memastikan bahwa Anda mampu mengerahkan seluruh kekuatan fisik Anda. Istirahat yang tidak cukup, sebaliknya, dapat membuat Anda gugup dan memiliki kinerja yang buruk. Kebiasaan tidur yang buruk juga berhubungan dengan sejumlah masalah kesehatan yang dapat memberikan pengaruh negatif terhadap daya tahan tubuh Anda: peningkatan berat badan, tekanan darah tinggi, dan penyakit.

1.      Walaupun kebutuhan tidur setiap orang berbeda, National Sleep Foundation merekomendasikan waktu tidur selama 7-9 jam setiap hari untuk orang dewasa.[7] Tidur kurang dari 6 jam setiap hari dianggap tidak sehat dan berhubungan dengan masalah kesehatan yang disebutkan di atas.
B.     Tingkatkan tujuan Anda untuk membangun daya tahan tubuh secara bertahap. Setiap usaha untuk meningkatkan daya tahan tubuh melalui olahraga seharusnya dilakukan secara bertahap – cobalah untuk melakukan terlalu banyak atau terlalu awal, dan Anda mungkin akan lelah atau menyerah. Oleh karena itu, tentukan tujuan yang mudah dan spesifik sebagai batu loncatan untuk meraih tujuan akhir Anda, seperti lari 1 km, kemudian, dalam 2 minggu, 2km, kemudian 5km, dan akhirnya 10km. Rayakan setiap perkembangan yang Anda raih sebagai prestasi. Semangat: Jangan menyerah!
1.       Untuk latihan kardiovaskular, awali dengan perlahan, kemudian tingkatkan detak jantung dan pertahankan detak jantung tersebut tidak lebih dari 30 menit pada awalnya. Tingkatkan intensitas dan durasi dari kinerja dengan interval yang pendek dan realistis hingga Anda meraih tujuan Anda. Dalam beberapa bulan, Anda akan membuat peningkatan yang signifikan sementara Anda tidak memerhatikan perubahan !
2.       Untuk latihan membangun kekuatan, mulailah dengan tingkat berat atau ketahanan yang mudah diatur. Tambahkan hanya sedikit berat pada barbel atau mesin olahraga. Pilihan lainnya, jika Anda melakukan latihan angkat beban, Anda biasanya dapat mengubah latihan dengan membuatnya dalam cara yang lebh mudah – menjatuhkan kaki Anda untuk membuat push up menjadi lebih mudah atau memijak dengan keras untuk melakukan sit up dengan mudah. Tingkatkan berat, ketahanan, atau intensitas latihan Anda secara bertahap untuk membangun kekuatan secara perlahan.
Cara 4 : Mengembangkan daya tahan seksual
A.    Mencurahkan waktu untuk meningkatkan daya tahan seksual Anda. Sebagian besar orang yang berharap untuk meningkatkan daya tahan fisik memiliki satu tujuan spesifik dalam pemikiran – seksual yang lebih lama dan lebih baik. Meningkatkan daya tahan seksual Anda merupakan bagian dari meningkatkan kebugaran fisik, sehingga tip olahraga pada bagian ini digunakan jika sesi bercinta Anda sering berlangsung dalam jangka waktu pendek karena Anda menemukan diri Anda lelah atau sesak napas selama melakukan hubungan seksual. Bercinta dalam jangka waktu pendek yang kronis dapat juga memiliki beragam penyebab hormonal atau medis[8], meskipun ini sangat jarang – jika Anda telah sehat secara fisik dan memiliki daya tahan seksual yang buruk, Anda mungkin harus memeriksakan diri ke dokter. Bagaimanapun, seks merupakan aktivitas yang lebih dibandingkan aktivitas fisik. Kesejahteraan emosional juga sama pentingnya dengan kesehatan fisik Anda. Ketidakmampuan untuk memuaskan hasrat seksual sering menjadi isu masalah emosional atau interpersonal dalam hubungan. Berikut beberapa penyebab dari aktivitas seksual yang tidak memuaskan, dengan beberapa catatan tentang pengobatannya:[9]
1.       Disfungsi Ereksi. Laki-laki yang kesulitan mempertahankan ereksi, kemudian mereka “berhasil melakukannya”, mereka terburu-buru melakukan orgasme. Untungnya, beragam pengobatan tersedia untuk mengobati ED. Buatlah perjanjian dengan dokter Anda – sebagian besar pengobatan ED tersedia hanya dengan pemberian resep.
2.       Penyebab Biologis. Gangguan hormon, ketidakseimbangan kimiawi otak, masalah tiroid, dan sangat jarang, kerusakan saraf, membuat kesulitan memiliki aktivitas seksual yang memuaskan. Dalam kasus ini, karena penyebabnya beragam dan tidak jelas, lebih baik memeroleh evaluasi dari dokter sebelum menjalani perawatan.
3.       Penyebab Obat. Obat tertentu dapat memengaruhi libido atau hasrat seksual Anda, membuat kesulitan untuk melakukan aktivitas dalam jangka waktu panjang dan memuaskan. Dalam kasus ini, Anda mungkin ingin mendiskusikan pilihan perawatan lain dengan dokter Anda.
4.       Masalah kecemasan. Aktivitas seksual, jika Anda tidak berpengalaman dapat menakutkan. Stres dan gugup dapat membuat kesulitan untuk “berada dalam mood” atau menyebabkan Anda selesai dengan lebih cepat. Jika Anda berada dalam kasus ini, lakukan apa yang dapat Anda lakukan untuk menenangkan diri Anda dan biarkan Anda melepas stres sebelum melakukan aktivitas seksual – dengan adanya kesadaran bahwa, penting untuk diperhatikan, aktivitas seksual tidak membutuhkan perusakan saraf. Jika Anda terlihat tidak dapat menenangkan diri Anda, buatlah perjanjian dengan konselor atau terapis.
5.       Masalah hubungan.Aktivitas seksual yang tidak memuaskan terkadang dapat menyebabkan masalah emosional atau ketegangan antara dua pasangan. Dalam kasus ini, cara terbaik adalah dengan berbicara terus terang dan terbuka dengan pasangan Anda, kalaupun jika Anda berpikir bahwa Anda memerlukannya, ini juga merupakan cara yang tepat untuk menghubungi konselor pasangan.
Cara 5 : Meningkatkan daya tahan mental
A.    Visualisasikan tujuan Anda. Ini mudah untuk beralih jika Anda berfokus ada kesulitan dalam rincian tugas yang Anda coba untuk selesaikan, dibandingkan dengan tujuan yang Anda harapkan untuk diraih. Jangan melupakan hutan untuk setiap pohon yang ada – jangan pernah melupakan hadiah. Selalu jaga hasil akhir dalam pikiran Anda sebagai pendekatan bagi Anda untuk mencoba – ini akan membantu Anda tetap fokus dan menjaga Anda dari menyia-nyiakan waktu untuk mengerjakan tugas lain yang tidak penting.
1.       Anda bahkan tidak harus fokus pada tujuan akhir Anda – Anda dapat mencoba memikirkan bayangan kemenangan lainnya. Tutup mata Anda dan biarkan pikiran Anda mengembara – bangun gambaran mental diri Anda bahwa Anda menyelesaikan perlombaan dengan cepat atau memeroleh nilai A pada ujian akhir. Hanya saja jangan tertidur!
2.       Hindari memikirkan tantangan, rintangan atau hambatan yang Anda hadapi sebelum meraih tujuan, tetapi waspadalah dan bekerja keras untuk mengatasi hambatan dan raih tujuan Anda.
3.       Di sekolah, jaga motivasi Anda dan bangun daya tahan Anda untuk belajar sebelum ujian akhir dilaksanakan dengan melakukan sesi belajar dengan teman.
B.     Pecah masalah Anda dalam beberapa bagian kecil. Jika Anda berpikir bahwa masalah Anda merupakan satu masalah besar, tugas yang monoton, ini akan sangat mudah untuk membuat Anda menjadi tidak bersemangat. Oleh karena itu, jaga daya tahan mental Anda agar tetap tinggi dengan memecah tugas ke dalam bagian yang lebih kecil dan mudah. Fokus untuk melakukan hal yang penting pertama kali atau menyelesaikan proses sebagai serangkaian tahapan yang berurutan. Hasrat untuk menyelesaikan yang Anda peroleh dengan menyelesaikan setiap bagian kecil dari masalah Anda akan membantu Anda mempertahankan fokus dan perhatian ketika Anda menyelesaikan sisa pekerjaan Anda.

C.    Bangun kemampuan Anda untuk fokus. Otak Anda bukanlah otot, tetapi dapat dikuatkan seperti lainnya. Bekerja sebagai kemampuan untuk berkonsentrasi dan fokus pada pekerjaan yang serius dengan cara yang sama untuk membentuk otot yang kuat. Tingkatkan durasi dan intensitas tugas mental Anda secara bertahap. Seiring dengan waktu, lakukan sejumlah tugas mental yang sebelumnya Anda tinggalkan akan terlihat normal – bahkan “mudah.”
1.       Misalnya, jika Anda mencoba belajar memainkan gitar, tetapi menemukan bahwa sangat sulit untuk berkonsentrasi pada pengulangan latihan chord dasar dan skala, cobalah berlatih setiap hari, tingkatkan waktu latihan sebanyak 5 menit setiap hari. Misalnya, berlatih 30 menit setiap hari dalam minggu pertama, 35 menit dalam minggu keduanya, dan seterusnya. Dalam waktu kurang dari dua bulan, Anda akan berlatih selama 1 jam setiap hari dan Anda akan memiliki kemampuan yang meningkat.
D.    Hilangkan gangguan. Seringkali, ketika menghadapi tugas yang sulit, individu membiarkan diri untuk menunda dengan gangguan yang tidak berarti. Untuk menjaga daya tahan mental yang tinggi dan tetap befokus pada tugas, hilangkan gangguan dari kehidupan Anda. Jika, Anda memiliki kebiasaan buruk dengan bermain game online dibandingkan memulai pekerjaan Anda, unduh aplikasi gratis yang dapat menutup website permainan. Jika Anda membuang waktu dengan membaca majalah dibandingkan membaca novel yang Anda rencanakan, batalkan langganan Anda. Lakukan apapun yang dapat Anda lakukan untuk membuat diri Anda terisolasi dengan pekerjaan – Anda tidak akan memiliki alasan apapun tetapi Anda melakukannya!
1.       Perjelas jadwal Anda. Lihat kalendar Anda untuk acara yang akan datang, yang akan mengganggu kemampuan Anda untuk mengerahkan diri Anda bekerja – jika Anda memiliki konflik jadwal yang serius, atur kembali kegiatan “menyenangkan” yang mendukung pekerjaan Anda.
E.     Gunakan stimulan dalam jumlah yang sedikit. Kopi dan minuman berenergi “dapat” berguna jika Anda mencari dorongan energi dalam waktu singkat, karena kafein dapat menyebabkan tingkat energi dan fokus Anda meningkat dengan cepat. Bagaimanapun juga, minuman ini tidak berguna untuk meningkatkan daya tahan mental dalam jangka waktu yang panjang, karena mereka sering menyebabkan “kerusakan” setelah dorongan awal, membuat lebih mengantuk dibandingkan sebelumnya. Mereka dapat juga membantu kebiasaan – jika Anda berkembang menjadi adiksi kafein, ini dapat menghilangkan kegunaan bahkan dalam jangka waktu yang singkat.
1.      Jangan pernah menggunakan resep stimulan (seperti Adderall, dan sebagainya) sebagai tujuan untuk bekerja atau belajar – obat tersebut memiliki efek samping yang kuat dan tidak seharusnya digunakan kecuali mereka diberikan oleh dokter.
F.     Berbicaralah kepada orang lain. Jika Anda mengandalkan daya tahan mental untuk melalui situasi emosional seperti perpisahan atau kehilangan, ketahuilah bahwa hampir semua masalah lebih mudah dilalui jika Anda berbagi. Berbagi dengan teman, anggota keluarga, pacar, atau orang yang dipercaya ketika Anda memiliki masalah. Seringkali, ini akan membuat Anda merasa lebih baik untuk terbuka tentang apa yang Anda rasakan – orang tersebut tidak perlu membantu Anda untuk memecahkan masalah untuk membuat Anda merasa lebih baik.
1.       Jika Anda ragu-ragu berbicara dengan orang lain karena masalah Anda bersifat pribadi, cara ini bahkan membantu Anda dengan mudah untuk mengekspresikan masalah Anda kepada “diri Anda”. Pikirkanlah bagaimana Anda merasa tertekan karena permasalahan Anda dan tuliskan perasaan itu dalam jurnal atau buku pribadi. Setelah beberapa waktu, bacalah kembali pikiran Anda – Anda akan menemukan bahwa Anda takjub dengan apa yang Anda tulis dan bahwa Anda saat ini mampu untuk fokus lebih jelas dalam mengatasi masalah Anda.
G.    Ambillah istirahat. Sama seperti daya tahan fisik, daya tahan mental membutuhkan sejumlah istirahat. Jika Anda telah berkonsentrasi dengan keras untuk menyelesaikan tugas atau melalui situasi yang sulit, berikan diri Anda istirahat singkat ketika Anda memiliki kesempatan. Jika Anda berada di kantor, pergi ke lorong untuk memeroleh ketenangan atau memercikkan air ke wajah di kamar mandi. Jika Anda memiliki kesulitan memertahankan senyum dalam situasi sosial yang menegangkan, berikan diri Anda kelonggaran beberapa menit, dan biarkan diri Anda beristirahat. Anda akan takjub bagaimana istirahat singkat dari situasi yang membutuhkan usaha mental akan membuat Anda merasa lebih segar, berenergi, dan siap untuk beraktivitas kembali.

No comments:

Post a Comment